Rangkuman Newsletter EWC Oktober 2024
- 06/11/2024
288 views
FIM Endurance World Championship 2024 mungkin telah usai, namun ada banyak cerita dalam beberapa minggu terakhir. Berikut adalah rangkuman berita-berita EWC yang juga tersedia dalam bahasa Prancis dan bisa Anda lihat di sini: https://www.fimewc.com/fr.
TIKET 24 HEURES MOTOS EWC SUDAH BISA DIPESAN!
Tiket untuk 24 Heures Motos ke-48, putaran pertama FIM Endurance World Championship 2025 di Le Mans, Prancis, sudah mulai dijual. Menyusul keberhasilan ajang balapan edisi ke-47 yang berlangsung April tahun lalu, yang dihadiri 78.000 penonton dan sempat populer berkat upaya pengurangan polusi suara di area perkemahan, acara serupa akan kembali digelar dengan dibukanya penjualan tiket ajang balapan yang akan berlangsung 17-20 April tahun depan itu. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Canepa: EWC Membuat Saya Lebih Baik
Peraih dua gelar juara FIM Endurance World Championship, Niccolò Canepa, mengungkapkan bahwa EWC telah membuatnya menjadi pembalap yang lebih baik. Ditemui jelang persiapan balapan terakhirnya yang berlangsung mulus pada September lalu, pembalap bintang yang memperkuat Yamaha ini menyebut EWC sebagai ‘kejuaraan tempat Anda bisa belajar dan berkembang pesat’. Ia menambahkan, “Sejak saya bergabung dengan kejuaraan ini, saya menyadari bahwa saya berkembang pesat di dalamnya, dan ketika saya berkesempatan mengikuti beberapa wildcard di World Superbike, saya menyadari bahwa saya jauh lebih baik dalam hal kecepatan, jauh lebih baik dalam hal ketahanan fisik, daya tahan, dan kondisi yang berubah-ubah.” KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Niccolò Canepa Ditunjuk sebagai Yamaha Road Racing Sporting Manager
Niccolò Canepa, yang pensiun sebagai rider terbaik sepanjang masa di FIM Endurance World Championship setelah meraih gelar Bol d’Or yang menentukan musim ini, telah ditunjuk sebagai Road Racing Sporting Manager, Divisi Motorsport, Yamaha Motor Eropa. Pria berusia 36 tahun ini akan mengambil alih tanggung jawab atas operasional FIM Superbike World Championship dari Andrea Dosoli, yang telah ditunjuk sebagai Division Manager, Motorsport Division, Yamaha Motor Eropa. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Pembalap Legendaris Harada Bicara Soal Pengaruh EWC Ciptakan Pembalap Baru
Mantan juara dunia FIM 250cc tahun 1993, Tetsuya Harada, memanfaatkan kunjungannya ke Bol d’Or untuk menyoroti peran FIM Endurance World Championship dalam mencetak bibit-bibit pembalap baru. Pembalap legendaris asal Jepang itu mengatakan, “EWC merupakan pintu yang tepat untuk memasuki kejuaraan dunia dan sarana berlatih bagi para rider punya banyak lap dan banyak waktu untuk berkembang.” KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Partner EWC Dunlop Luncurkan Ban Premium SportSmart Mk4 untuk Kelas Motor Hypersport
Dunlop, partner ban resmi FIM Endurance World Cup atau kelas Superstock, telah memperkenalkan ban hypersport terbarunya yang berfokus pada trek jalan raya, yakni SportSmart mk4, yang memiliki berbagai penyempurnaan dari seri terdahulu untuk sepeda motor sport. Menggantikan SportSmart Mk3 yang sangat populer dalam kelasnya, yang diluncurkan pada tahun 2019, SportSmart mk4 merupakan hasil dari pengembangan berkelanjutan yang tiada henti Dunlop. Dirancang untuk penggunaan utama di jalan raya, SportSmart mk4 berada dalam kelas yang sama dengan SportSmart TT yang berfokus pada jalan raya/lintasan. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Leesch Puji Tim dan Rekannya, Siap Balas Dendam di EWC 2025
Chris Leesch mengatakan bahwa podium Bol d’Or Superstock yang diraih oleh Chromeburner-RAC 41-Honda dan posisi runner-up di klasemen akhir FIM Endurance World Cup merupakan hasil kerja keras tim dan rekan setimnya. Namun, rider asal Luksemburg yang ditemani oleh Martin Renaudin, Wayne Tessels dan pendatang baru Diego Poncet selama balapan di Bol d’Or ini telah menargetkan podium tertinggi di kategori Superstock musim 2025 untuk melanjutkan kesuksesan di musim 2024. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Alasan JMA Alami Musim EWC yang Gila
JMA Racing Action Bike mengatakan bahwa finis di posisi ke-9 di klasemen akhir FIM Endurance World Cup adalah “hal yang luar biasa” setelah tim Superstock ini menyelesaikan balapan Bol d’Or yang menjadi penentu musim kemarin dengan berada di posisi ke-6 dan posisi ke-10 secara keseluruhan. Dengan susunan rider baru terdiri dari Charles Cortot, Julien Lenoci, Milan Merkelbagh dan Jan Mohr, JMA Racing Action Bike memulai balapan di Sirkuit Paul Ricard di posisi ke-28, namun berhasil meraih posisi 10 besar. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
3ART Best of Bike Bangkit di Final EWC
Berkat kerja keras para mekanik dan para rider dalam memberikan yang terbaik, 3ART Best of Bike berhasil menempati posisi kelima dalam kategori FIM Endurance World Cup di Bol d’Or bulan lalu. Demikianlah pernyataan tim yang didukung oleh Yamaha ini setelah berhasil finis di posisi kelima di kelasnya dan kesembilan secara keseluruhan di akhir musim. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Küpper Akui KM99 Kerja Keras untuk Raih Posisi Pucuk
Mario Küpper, manajer tim KM99, mengatakan bahwa finis sebagai tim independen terbaik di FIM Endurance World Championship merupakan contoh dari pencapaian yang melebihi ekspektasi. Klik di sini untuk membaca lebih lanjut komentar manajer asal Belgia ini tentang musim EWC 2024.
Pitlane Siap Sambut EWC 2025
Pitlane Endurance – JP3 telah bertekad untuk tampil lebih mengesankan di FIM Endurance World Cup musim depan, kompetisi berbasis Superstock yang merupakan bagian dari FIM Endurance World Championship. Pembalap reguler tim Enzo Boulom dan Luca De Vleeschauwer bergabung bersama pendatang baru, Twan Smits dan Luca Vitali, dalam ajang Bol d’Or bulan lalu dan membawa tim yang didukung oleh Yamaha ini menempati posisi ke-11 di kelasnya setelah beberapa kali tertunda akibat masalah teknis. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Nasib Kurang Baik Soomer di BMW EWC
Hannes Soomer berbicara mengenai kecelakaan yang dialaminya di laga penentuan Bol d’Or untuk FIM Endurance World Championship yang membuatnya mengalami dislokasi bahu dan patah tulang lengan. Juara kategori Superstock di ajang Coca-Cola Suzuka 8 Hours Endurance Race ke-45 ini berkompetisi di ajang Formula EWC untuk pertama kalinya sebagai pengganti Sylvain Guintoli di BMW Motorrad World Endurance Team. Namun, kecelakaan saat memimpin balapan di Sirkuit Paul Ricard pada Minggu dini hari membuat bintang asal Estonia ini mengalami cedera dan akhirnya membuat BMW Motorrad World Endurance Team yang sedang mengejar gelar juara harus puas berada di posisi ketiga klasemen akhir EWC. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Team 33 Louit April Moto Akhiri EWC 2024 dengan Bangga
Mantan peraih gelar juara FIM Endurance World Cup, Team 33 Louit April Moto, menutup tahun 2024 dengan hasil terbaiknya di Bol d’Or ke-87. Setelah menjadi juara kategori Superstock di Sirkuit Paul Ricard pada September 2023, Team 33 Louit April Moto kembali ke sirkuit di Prancis ini 12 bulan kemudian dan finis ke-8 dan ke-4 di kelasnya dengan rider Guillaume Antiga, Simone Saltarelli, David Sanchís dan Matthieu Gregorio. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Team Étoile Bidik Juara Dunia EWC 2025
Takashi Ichikawa menentukan gelar juara dunia FIM Endurance World Cup adalah target nomor satu Team Étoile di musim balap 2025. Tim yang menggunakan motor BMW ini adalah debutan tahun 2024. Mereka tampil gemilang dengan mengunci posisi pole position di 8 Hours of Spa Motos dan finis kedua di Coca-Cola Suzuka 8 Hours Endurance Race ke-45 dalam kelas Superstock. Walau mengukir banyak prestasi, Ichikawa berkata ia hanya “50 persen puas” dalam laga final EWC di Bol d’Or bulan lalu. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Pembalap TRT27 Siap Jadi Singa Bol d’Or EWC
TRT27 AZ Moto yang pertama kali tampil di ajang FIM Endurance World Cup bersama Honda berhasil meraih posisi ketiga di podium Superstock Bol d’Or bulan lalu setelah trio pembalapnya yaitu Eemeli Lahti, Tom Oliver dan Tom Ward ‘bertarung layaknya singa’ di sirkuit Paul Ricard. Hasil ini menjadi akhir musim EWC yang memuaskan bagi tim besutan Eric Tanésie yang didukung oleh Dunlop ini, yang menurunkan pembalap Inggris Oliver dan Ward, serta Finn Lahti. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Persiapan Matang Mana-au Competition Berbuah Manis di EWC
Manu-au Competition berhasil mencapai target mereka untuk menyelesaikan ronde keempat sekaligus terakhir musim FIM Endurance World Championship 2024 berkat motor Honda yang “dipersiapkan secara sempurna” oleh “anggota tim yang berdedikasi tinggi”. Tim yang diperkuat Honda ini melewati garis finis Bol d’Or bulan lalu dengan berada di urutan ke-13 secara keseluruhan dan ketujuh di antara para peserta Formula EWC untuk mengamankan posisi ke-15 di peringkat akhir FIM Endurance World Championship untuk kategori tim. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Honda No Limits Siap Berjuang Tanpa Batas untuk Menangkan Superstock EWC
Honda No Limits mengungkapkan “ambisi” mereka untuk membalas kekalahan di putaran final FIM Endurance World Cup bulan September lalu. Tim asal Italia ini memulai Bol d’Or di posisi kedelapan dalam kategori Superstock dengan dukungan ban Dunlop, namun terpaksa meninggalkan sirkuit Paul Ricard setelah delapan jam balapan. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Suka Duka Tecmas di EWC Hingga Buat Foray Cetak Sejarah
Tecmas MRP BMW Racing Team mengalami masa-masa indah dan masa-masa sulit dalam pertarungan FIM Endurance World Championship bulan lalu sebelum mampu membantu Kenny Foray mencetak sejarah. Setelah berhasil meraih posisi terdepan di kategori Superstock yang menggunakan ban Dunlop pada Bol d’Or bulan lalu, Tecmas MRP BMW Racing Team harus tersingkir lebih cepat karena masalah mekanis setelah penampilan yang menakjubkan dari para rider mereka, yaitu Loïc Arbel, Jan Bühn, Foray dan Jan-Ole Jähnig sebagai rider tambahan baru untuk berlaga di atas motor #9. Tim yang dipimpin Arnaud Sassone ini berhasil bangkit kembali dengan penuh gaya di Sirkuit Paul Ricard dua minggu kemudian, saat membantu Foray menjadi rider pertama dalam sejarah yang memenangkan gelar juara Superbike Prancis empat kali, gelar nasional ketiganya secara berturut-turut. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Kremer Tak Kuasa Lawan Hukum Rimba EWC
Motobox Kremer Racing menganggap kegagalan mereka di Bol d’Or kemarin sebagai bagian dari “hukum rimba Endurance”. Tim asal Jerman ini sudah melahap 347 lap balapan final FIM Endurance World Championship 2024 sebelum terjadi kerusakan pada mesin motor. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Strategi Gemilang Maco Racing di EWC Bol d’Or
Maco Racing mampu menjalankan strategi mereka dengan sempurna di Bol d’Or sehingga berhasil finis ke-5 di kategori Formula EWC FIM Endurance World Championship akhir bulan lalu. Hasil kerja keras dari rider Christoffer Bergman, Martin Choy dan Takeshi Ishizuka, plus cadangan Bram Lambrechts, membantu tim asal Slovakia ini untuk mengakhiri musim di posisi ke-8 klasemen EWC. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Mekanik Team Racing 85 by Soleane Tuai Pujian Usai Akhir Musim EWC
Posisi 15 besar Team Racing 85 by Soleane di klasemen akhir FIM Endurance World Cup yang disponsori oleh Dunlop merupakan hasil kerja keras para mekanik mereka. Pimpinan Team Racing 85 by Soleane, Stéphane Gaufreteau, memuji komitmen para mekanik dan menggambarkan mereka sebagai “pejuang ketahanan” pasca Bol d’Or September lalu. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
ADSS 97 Janji Lebih Kuat di EWC 2025
Kekalahan yang dialami ADSS 97 di Bol d’Or membuat tim ini bertekad untuk tampil lebih kuat di 2025. Begitulah yang disampaikan oleh tim FIM Endurance World Cup yang berbasis di Inggris ini usai balapan di sirkuit Paul Ricard. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Kovács Kenang Debutnya yang Mengesankan bersama Timnya di EWC
Hungarian Endurance Racing Team by Moto-Jungle tampil mengesankan dalam debutnya di FIM Endurance World Championship pada putaran penutup, yakni Bol d’Or, bulan lalu. Setelah menempati posisi kedua di kategori Superstock, mereka mendominasi kategori Dunlop selama babak awal di sirkuit Paul Ricard dengan pembalap Bálint Kovács bersama BMW #713-nya. Meskipun tim ini harus mengalami kekalahan di Bol d’Or karena masalah teknis setelah balapan selama hampir tiga jam, Kovács dan timnya tetap berniat untuk mengikuti FIM Endurance World Cup 2025 saat kampanye FIM Endurance World Cup akan berlangsung secara penuh. Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut tentang pembalap berusia 23 tahun ini.
Terima Kasih Team Players Kepada Partner di EWC
Skuad tim Superstock Team Players mengucapkan “terima kasih banyak” kepada seluruh partnernya usai finis di posisi 15 besar dalam balapan final Bol d’Or FIM Endurance World Cup bulan lalu. Kerja keras rider Tom Berçot, Dorian Laville, Nelson Major dan Adrien Rollet membawa tim finish di posisi ke-14 kategori Superstock dengan motor Kawasaki nomor 15 mereka. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Hasil Menggembirakan Junior Team Le Mans Sud Suzuki di EWC
Junior Team Le Mans Sud Suzuki mengatakan bahwa keberhasilan mereka mencapai posisi 10 besar di Bol d’Or bulan lalu, babak final FIM Endurance World Cup 2024, adalah “kegembiraan besar” bagi tim yang sebagian besar beranggotakan para mahasiswa ini. Junior Team Le Mans Sud Suzuki menempati posisi ke-10 di klasemen akhir kategori Superstock setelah meraih posisi ke-7 di putaran final di sirkuit Paul Ricard dan posisi ke-4 di 24 Heures Motos. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Alasan Team 202 Tidak Finis di Bol d’Or EWC
Tidak finisnya Team 202 dari Bol d’Or bulan lalu, babak penentuan FIM Endurance World Championship 2024, merupakan akibat dari masalah teknis. Berkompetisi di kategori Superstock yang didukung oleh Dunlop, Team 202 memulai balapan di Bol d’Or dari posisi ke-45, namun hanya bisa menyelesaikan 10 jam dari total durasi 24 jam di Sirkuit Paul Ricard. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Slider Endurance Kenang Kembali Laga Bol d’Or EWC yang Berkesan
Berkat dukungan Honda, Slider Endurance mampu menyelesaikan laga Bol d’Or FIM Endurance World Cup pertamanya. Klik di sini untuk membaca lebih lanjut tentang balapan penuh petualangan yang luar biasa, penuh liku-liku, dan menegangkan ini.
Team TCP Racing Siap Bangkit Kembali di EWC
Team TCP Racing bertekad untuk “bangkit kembali” di FIM Endurance World Cup setelah gagal menyelesaikan musim pertama di kategori Superstock bulan lalu di Bol d’Or. Tim ini, yang terdiri dari rider Alan Agogue, Marcus Delestre, Yvan Laetzig, dan Félix Peron, sudah menyelesaikan 572 putaran sebelum mesin mereka rusak, memaksa tim yang didukung Yamaha ini berhenti 3 jam jelang balapan usai. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Alami Akhir Musim yang Mengecewakan, Aviobike Tetap Puas Bisa Juarai Pertengahan Musim EWC
Meskipun perjalanan Team Aviobike by M2 Revo di FIM Endurance World Cup 2024 tidak berjalan sesuai rencana pada laga penentuan gelar juara Bol d’Or, namun tim bermesin Aprilia ini masih bisa menikmati kemenangan pertamanya. Team Aviobike by M2 Revo terpaksa mundur dari Bol d’Or karena masalah teknis setelah balapan 18 jam dan sempat memimpin klasemen, namun, kemenangan mereka di kategori Superstock di ajang 8 Hours of Spa Motos pada Juni lalu akan menjadi pengalaman tak terlupakan. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Uniserv Moto82 Team Gagal di Bol d’Or
Uniserv Moto82 Team, tim asal Kazakhstan yang berbasis di Republik Ceko, dibela tiga rider asal Prancis pada balapan final FIM Endurance World Cup 2024 di Bol d’Or bulan September kemarin, di mana salah satunya adalah rider perempuan Gaëlle Rémy. Tim bermotor Kawasaki ini menjalani musim keduanya di kelas balap Superstock yang disponsori oleh Dunlop. Selain Rémy, ada juga rider kompatriotnya Adrien Lepine dan Tom Nachin serta Karel Pešek dari Republik Ceko. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Update Klasemen EWC
Klik di sini untuk melihat klasemen usai Bol d’Or ke-87, putaran keempat FIM Endurance World Championship.
Jadwal FIM EWC 2025
Persaingan untuk memenangkan FIM Endurance World Championship 2025 semakin dekat dengan konfirmasi kalender untuk musim ke-46 EWC tahun depan. Sama seperti jadwal 2024 yang menantang para rider motor jagoan dan tim mereka serta memikat para penonton televisi global, jadwal 2025 akan menampilkan dua balapan 24 jam dan dua balapan delapan jam. Aksi dimulai dengan 24 Heures Motos di Le Mans pada bulan April dan diakhiri dengan Bol d’Or di Sirkuit Paul Ricard pada bulan September. Di antara itu, ada laga ke Circuit de Spa Francorchamps untuk 8 Hours of Spa Motos pada bulan Juni, diikuti oleh Coca-Cola Suzuka 8 Hours Endurance Race ke-46 pada bulan Agustus. KLIK UNTUK MEMBACA SELENGKAPNYA.
Yang Baru di EWC 2025
Informasi mengenai hal-hal baru di FIM Endurance World Championship 2025, termasuk jadwal EWC, FIM Production World Trophy, dan Yamaha R7 Endurance Series, dapat dilihat di sini.
Sumber [ FIM EWC ]