Team HRC Juarai Suzuka 8 Hours EWC Penuh Aksi

*Nagashima, Takahashi dan Vierge bergabung untuk meraih gelar juara di kandang sendiri
*Meski sempat tertunda, F.C.C. TSR Honda France merebut kembali keunggulan poin setelah YART Yamaha gagal
*TOHO Racing dan SDG Honda Racing melengkapi podium setelah hujan turun menjelang akhir balapan
*Ronde EWC Jepang mencatat rekor kehadiran penonton di akhir pekan sebanyak 42.000 orang
*Gelar juara dunia FIM EWC yang didambakan akan diperebutkan di Bol d’Or bulan depan

Team HRC terbukti tak terkalahkan dalam ronde ketiga FIM Endurance World Championship 2023 yang mendebarkan, Coca-Cola Suzuka 8 Hours Endurance Race ke-44 yang berakhir di sirkuit ikonik di Jepang ini pada hari Minggu 6 Agustus 2023.

Kemenangan ini terjadi berkat kendala yang dialami oleh Yamalube YART Yamaha EWC Official Team dan F.C.C. TSR Honda France. Ini berarti perburuan gelar EWC akan berlangsung sengit di Bol d’Or yang ditunggu-tunggu bulan depan.

Meskipun sempat tertunda pada saat start di Suzuka, F.C.C. TSR Honda France mampu merebut kembali kepemimpinan kejuaraan dengan berjuang keras untuk finis di urutan keempat. Namun, keunggulan mereka atas YART menjelang putaran terakhir di Sirkuit Paul Ricard pada 14-17 September mendatang hanya terpaut 14 poin. Dengan poin yang dikalikan dengan faktor 1,5 untuk putaran keempat musim ini, perebutan gelar juara masih terbuka lebar dengan sejumlah tim lain yang juga ikut bersaing.

Namun, bagi rider World Superbike asal Spanyol, Vierge, fokusnya adalah kemenangan debutnya di EWC bersama dengan rider Jepang Takumi Takahashi dan Tetsuta Nagashima yang baru saja sembuh dari cedera kaki dan ikut serta setelah tidak membalap sejak bulan April.

“Bagi saya, luar biasa sekali karena ini adalah pertama kalinya saya mengikuti balapan menakjubkan ini dan bisa meraih kemenangan,” ujar Vierge, 26 tahun. “Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada tim saya dan juga rekan-rekan satu tim saya, mereka melakukan pekerjaan yang luar biasa. Saya belajar banyak dari mereka sepanjang minggu dan akhirnya kami bisa memiliki kecepatan yang baik. Tentu tidak mudah karena pada tugas kedua saya mendapat giliran safety car dan saya adalah salah satu yang terakhir di grup saya [saat balapan dimulai kembali] dan sangat sulit untuk menyalip tanpa membuat kesalahan. Dua jam terakhir sangat sulit karena hujan. Tapi, mereka membuat keputusan yang tepat di setiap momen. Itu adalah strategi yang sempurna, sangat menyenangkan dan saya sangat senang.”

Di belakang Team HRC with Japan Post, Yoshimura SERT Motul bertekad memperbaiki posisi yang diraih mereka 2022 silam dengan merebut posisi runner-up, namun Gregg Black terjatuh saat balapan menginjak waktu tujuh jam. Setelah memimpin sejak awal, tim yang diperkuat oleh Suzuki ini mengatasi hujan yang turun jelang akhir balapan dengan mengganti ban basah saat giliran rider Prancis kelahiran Inggris itu.

Yoshimura SERT Motul yang kurang beruntung membuat TOHO Racing berada di posisi kedua dengan Ikuhiro Enokido, Ryuichi Kiyonari dan Takuma Kunimin di atas motor Honda setelah mencatat waktu tercepat ketiga di sesi Uji Coba 10 Besar pada hari Sabtu sore. SDG Honda Racing berada di posisi ketiga dengan rider Teppei Nagoe, Haruki Noguchi dan Naomichi Uramoto yang tampil kuat di akhir balapan.

AutoRace Ube Racing Team hanya mengandalkan dua rider – Dan Linfoot dan Takuya Tsuda – menyusul cedera yang menimpa Hafizh Syahrin pada uji coba pra-balapan dan hanya mampu finis di urutan kelima di belakang F.C.C. TSR Honda France yang tidak mampu bersaing karena masalah sensor dan menyebabkan jatuhnya Mike Di Meglio pada sesi pembuka.

Kisah Perburuan Kemenangan EWC di Jepang

Start yang cepat dari Gregg Black di depan tribun utama Suzuka yang penuh sesak memberikan Yoshimura SERT Motul keunggulan di awal balapan, namun Niccolò Canepa berhasil merebut posisi pertama untuk Yamalube YART Yamaha EWC Official Team pada chicane terakhir menjelang akhir lap ketiga.

Setelah sempat tergeser dari posisi kedua, Takumi Takahashi berjuang kembali dari posisi kelima untuk memimpin di lap ketujuh dengan Team HRC Honda. Namun Canepa, di atas Yamaha #7, merespons dengan cepat dan berhasil merebut kembali keunggulan di lap ke-12.

Jarak Team HRC dengan para pesaingnya semakin melebar ketika Yamaha #7 yang dikendarai Karel Hanika berhenti di tikungan Spoon Curve setelah satu jam 36 menit.

Dengan bantuan dua orang marshal sukarelawan, Hanika dengan gagah berani mendorong motornya yang rusak kembali ke pit di mana masalah kelistrikan dapat diidentifikasi dan diperbaiki, meskipun ia harus kehilangan banyak waktu. Kunjungan ke pit lebih lanjut untuk memperbaiki fairing yang longgar membuat YART berada di posisi ke-40 setelah empat jam balapan. YART melewati garis finis di urutan ke-23.

Selain beberapa pertarungan di lintasan dalam memperebutkan posisi, fokus pada jam-jam terakhir beralih ke hujan yang turun saat balapan berlangsung enam jam dan 20 menit dan menyebabkan beberapa perubahan posisi dan banyak pit-stop untuk penggantian ban.

BMW Motorrrad World Endurance Team berhasil mengamankan poin penting di EWC dengan menempati posisi ketujuh, satu peringkat di belakang Honda Dream RT Sakurai Honda. Honda Asia-Dream Racing with Showa berada di urutan kedelapan diikuti oleh S-Pulse Dream Racing -ITEC dan Astemo Honda Racing Dream SI Racing yang melengkapi posisi 10 besar sementara.

Team Kawasaki Webike Trickstar berada di urutan ke-13 setelah tertunda karena dua kali pitstop yang tidak terencana. Honda Viltaïs Racing berada di urutan ke-14 setelah Motobox Kremer Racing menyamai hasil terbaiknya di urutan ke-25. Namun, KM99 sempat tertunda lebih dari 20 menit karena motor Yamaha yang dikendarainya kehabisan bahan bakar.

Apa Selanjutnya?

Seri terakhir FIM EWC musim ini akan berlangsung di Bol d’Or di Sirkuit Paul Ricard, Le Castellet, Prancis selatan, pada 14-17 September, di mana gelar FIM Endurance World Championship dan FIM Endurance World Cup akan diperebutkan.

Live Timing: https://www.its-live.net/#/live/ewc/2023/8hsuzuka/live

Cara Menonton: https://www.fimewc.com/where-to-watch

Sumber [ FIM EWC ]

• FIM EWC, Suzuka 8 hours, Team HRC